Pesona kepulauan yang sering dijuluki Karibia dari Jawa ini memang tidak pernah gagal memikat wisatawan domestik maupun mancanegara. Namun dibalik keindahan pasir putih dan terumbu karangnya, calon pelancong seringkali terjebak dalam kebingungan menghitung estimasi biaya yang realistis. Berdasarkan penelusuran mendalam terhadap berbagai opsi paket wisata yang tersedia di pasaran saat ini, kunci utama penghematan anggaran terletak pada pemilihan moda transportasi penyeberangan dan jenis akomodasi yang dipilih.
Gerbang utama menuju surga tersembunyi ini umumnya dimulai dari Pelabuhan Kartini di Jepara. Di sini wisatawan dihadapkan pada dua pilihan krusial yang sangat mempengaruhi total pengeluaran. Opsi pertama adalah Kapal Feri Siginjai yang menawarkan harga tiket jauh lebih ekonomis namun memakan waktu tempuh sekitar 4 hingga 5 jam. Opsi kedua adalah Kapal Cepat Express Bahari yang mampu memangkas waktu perjalanan menjadi hanya 2 jam saja dengan konsekuensi harga tiket yang bisa mencapai dua kali lipat dari kapal feri biasa. Pemilihan ini menjadi pondasi awal dalam menentukan apakah Anda akan mengambil paket hemat atau paket eksekutif.
Bagi wisatawan yang memiliki waktu terbatas, paket wisata 3 Hari 2 Malam menjadi primadona yang paling banyak dicari. Jika menggunakan basis transportasi Kapal Feri Siginjai dan menginap di homestay standar (kipas angin), kisaran harga paket yang ditawarkan operator wisata biasanya dimulai dari angka Rp 600.000 hingga Rp 850.000 per orang. Angka ini sudah mencakup kebutuhan dasar seperti tiket penyeberangan pulang pergi, makan selama di pulau, sewa kapal untuk jelajah pulau (hopping island), tiket masuk objek wisata, hingga dokumentasi bawah air.
Sementara itu, bagi mereka yang menginginkan kenyamanan lebih dan efisiensi waktu, paket dengan Kapal Cepat Express Bahari tentu menjadi pilihan logis. Untuk durasi yang sama yaitu 3 Hari 2 Malam, wisatawan perlu merogoh kocek lebih dalam dengan kisaran harga mulai dari Rp 950.000 hingga Rp 1.300.000 per orang. Variasi harga yang cukup lebar ini sangat bergantung pada fasilitas penginapan. Memilih hotel berbintang atau resort pinggir pantai tentu akan melambungkan harga paket dibandingkan sekadar menginap di homestay yang menyatu dengan rumah warga.
Terdapat pula opsi bagi pelancong yang ingin lebih puas mengeksplorasi keindahan laut tanpa terburu-buru, yakni melalui paket 4 Hari 3 Malam. Dengan durasi yang lebih panjang, wisatawan memiliki kesempatan lebih banyak untuk mengunjungi spot ikonik seperti Penangkaran Hiu di Menjangan Besar atau menikmati matahari terbenam di Tanjung Gelam. Untuk paket durasi panjang ini via Kapal Cepat Express Bahari, estimasi biaya bergerak di angka Rp 1.200.000 hingga Rp 1.600.000 tergantung upgrade fasilitas kamar yang diinginkan.
Penting untuk dicatat bahwa harga paket wisata umumnya belum termasuk pengeluaran pribadi di luar jadwal (itinerary) dan biaya transportasi dari kota asal menuju titik kumpul di Pelabuhan Jepara. Selain itu, wisatawan juga perlu menyiapkan uang tunai secukupnya untuk keperluan mendadak atau jajanan lokal, mengingat akses perbankan di kepulauan tidak selengkap di kota besar. Dengan memahami rincian komponen biaya ini, liburan ke Karimunjawa tidak lagi menjadi wacana semata, melainkan rencana matang yang terukur dan sesuai dengan kemampuan finansial masing masing pelancong.
